Daftar Isi: (toc)
Ternak Menguntungkan Lahan Sempit. Orang-orang yang hidup di period trendy ini cenderung ingin memiliki penghasilan dari beberapa sumber. Misalnya seorang yang bekerja sebagai karyawan kantor, ia juga masih mungkin membuka usaha sampingan untuk mendapatkan penghasilan lain. Tidak melulu harus memulai usaha dengan menyewa tempat, sekarang ada banyak inspirasi jenis usaha yang bisa dilakukan di rumah.
Selain berdagang, berternak juga menjadi usaha rumahan yang cukup menjanjikan. Sayangnya masih banyak orang enggan untuk mulai usaha peternakan. Alasan lahan yang terbatas sering dijadikan kendala hingga akhirnya tidak semua orang berani memulai usaha peternakan. Padahal lahan sempit juga bisa dimanfaatkan untuk usaha peternakan. Inilah beberapa ide ternak di lahan sempit yang bisa memberikan hasil besar.
Ternak lahan sempit yang menguntungkan
1. Ternak Burung Kicau
Ternak burung lahan sempit
Burung kicau termasuk salah satu hewan dengan peminat yang cukup banyak. Tingginya minat terhadap burung kicau bisa menjadi alasan mengapa ini dikatakan sebagai ternak menguntungkan di lahan sempit. Selain tidak perlu lahan luas, banyak juga pilihan jenis burung kicau yang bisa diternakkan. Beberapa hal perlu dipelajari dengan teliti sebelum mulai ternak burung kicau, seperti cara adaptasi hewan tersebut, cara memberi makan sampai cara untuk mengembangbiakkannya.
2. Ternak Itik
Ide ternak menguntungkan di lahan sempit berikutnya adalah ternak itik. Usaha ini cocok dilakukan di daerah yang dekat dengan sumber air. Ternak itik terhitung cukup menjanjikan karena pesaingnya tidak terlalu banyak seperti ternak ayam. Usaha ini terbilang mudah dan sederhana dari segi perawatannya. Apabila berhasil menjalankannya dengan optimum, usaha ini bisa merambah ke bidang ekspor.
3. Ternak Kelinci
Ternak kelinci di lahan sempit – by way of : jawapos.com
Kelinci memang tidak sepopuler hewan konsumsi lainnya, seperti ayam atau itik. Selama ini kelinci hanya dikenal sebagai binatang peliharaan. Namun kebutuhan akan kelinci konsumsi lumayan tinggi terutama untuk tujuan pengobatan. Dari fakta ini dapat disimpulkan bahwa ternak kelinci bisa sangat menguntungkan. Ternak kelinci bisa dilakukan di lahan sempit dengan syarat menyediakan kandang yang sesuai standar. Pemberian pakan kelinci juga cukup mudah dan tidak harus selalu dengan wortel.
4. Ternak Ikan Air Tawar
Ikan tawar masih menjadi komoditi peternakan yang banyak dilirik. Selain itu, ikan tawar juga bisa jadi peluang ternak menguntungkan di lahan sempit. Memang ternak ikan tawar membutuhkan kolam, tapi tidak harus selalu berukuran besar dan memakan tempat. Kolam kecil saja bisa dimanfaatkan dengan jumlah benih yang disesuaikan.
Syarat lain untuk menjalankan usaha ini dengan mudah adalah ketersediaan air yang cukup. Pengetahuan peternak tentang cara budidaya dan semua hal yang berhubungan juga sangat penting. Selain itu, sekarang ini banyak budidaya ikan air tawar dalam tong atau ember yang di atasnya ditanami sayur-sayuran seperti kangkung dll.
5. Ternak Ikan Hias
Tidak hanya ikan tawar yang bisa dikonsumsi, ternak ikan hias juga bisa jadi pilihan. Banyak jenis ikan hias yang disukai seperti ikan cupang dan ikan gupi. Keduanya merupakan jenis ikan yang bisa berkembang biak dalam waktu cepat. Peminatnya juga lumayan tinggi di pasaran. Budidaya ikan hias tidak memerlukan lahan luas, bahkan bisa dilakukan hanya di dalam aquarium atau wadah-wadah kecil lain.
6. Ternak Ayam
Ayam memang masih menjadi hasil peternakan yang permintaannya tidak pernah surut. Bahkan usaha ini jadi salah satu ide ternak menguntungkan di lahan sempit. Budidaya ayam tidak harus menyediakan lahan yang luas terlebih dahulu. Dalam hal ini, peternak perlu memperhatikan kelayakan kandang ayam agar hewan tersebut bisa tumbuh dengan sehat. Baik ayam petelur maupun ayam pedaging, keduanya menjanjikan untung yang sama-sama menggiurkan.
7. Ternak Burung Puyuh
Pakan burung puyuh supaya cepat bertelur
Jenis ungags lain yang bisa jadi ide ternak menguntungkan lainnya adalah burung puyuh. Selain diambil telurnya, burung puyuh juga dimanfaatkan sebagai hewan yang dikonsumsi dagingnya. Rasa hasil olahan burung puyuh tidak kalah dari olahan ayam maupun bebek. Perkembang biakan burung puyuh tergolong cepat. Telurnya bisa dipanen dalam waktu 6-7 minggu. Kandangnya tidak perlu terlalu besar jika lahannya terbatas. Kandang kecil saja bisa menghasilkan untung besar asal perawatannya tepat.
8. Ternak Tutut
Keong sawah yang lebih kecil berwarna hitam selama ini dikenal sebagai hewan liar yang membutuhkan usaha ekstra untuk mencarinya. Namun belakangan banyak orang yang mencoba peruntungan dengan membudidayakan keong sawah alias tutut ini. Ternak keong sawah memang termasuk usaha yang anti-mainstream. Namun usaha ini tergolong ternak yang menguntungkan di lahan sempit bahkan memiliki potensi ekspor ke luar negeri.
9. Ternak Belut
Jika ingin mendapat untung besar dari ternak hewan di lahan sempit, ternak belut adalah jawabannya. Ternak belut tidak selalu membutuhkan kolam yang luas. Bahkan dengan memanfaatkan ember saja, belut bisa berkembang dengan baik. Belut juga bisa diternak di dalam tong. Usaha ternak belut bisa dikembangkan ke bidang lain, misalnya usaha olahan belut seperti keripik belut atau sejenisnya. Selain itu, permintaan belut dari restoran-restoran besar juga cukup tinggi belakangan ini.
10. Ternak Jangkrik
Usaha ternak jangkrik memang terdengar terlalu sederhana. Tapi siapa sangka bahwa ada banyak orang yang sudah merasakan untung besar dari budidaya jangkrik. Selain modalnya tidak terlalu besar, budidaya jangkrik termasuk ide ternak menguntungkan di lahan sempit. Di sebuah kamar kecil, beberapa kotak kayu perlu disediakan. Dalam kotak-kotak tersebut, jangkrik dikembangbiakkan hingga bisa panen.
11. Ternak Anjing
Daerah perkotaan yang selalu identik dengan lahan sempit sangat cocok dimanfaatkan untuk ternak anjing. Selain itu, anjing termasuk hewan yang banyak diminati oleh masyarakat perkotaan. Dengan cara yang tepat, usaha peternakan anjing bisa menghasilkan untung besar karena hewan ini mudah berkembang biak. Modal untuk usaha ini terbilang cukup besar. Maka dari itu, persiapkan segala hal secara matang dan terencana sebelum memulainya.
12. Ternak Lebah Madu
Madu dikenal sebagai bahan alami yang memiliki beragam manfaat untuk kesehatan dan kecantikan. Wajar jika madu asli selalu diburu. Tingginya permintaan terhadap madu bisa menjadi awal mula mengawali usaha ternak lebah. Tidak perlu ruang yang luas untuk menempatkan sarang-sarang lebah. Tempat yang kecil sudah bisa menampung ribuan ekor lebah yang siap menghasilkan madu secara rutin.
Ternyata ada banyak sekali ide ternak menguntungkan di lahan sempit. Pilihan hewan ternak yang dibudidayakan bisa disesuaikan dengan minat dan ketersediaan modal. Dengan cara ternak yang benar dan tepat, apapun hewan yang dibudidayakan pasti bisa memberikan untung besar dan menjadi usaha rumahan yang menjanjikan.
No comments:
Post a Comment