Daftar Isi: (toc)
Ikan arwana adalah ikan air tawar yang jumlah populasinya sudah sangat langka. Ikan ini terus diburu di habitat alaminya karena memiliki nilai ekonomis yang sangat tinggi, terutama sebagai ikan hias. Ikan arwana memang mempunyai keindahan yang luar biasa. Ikan ini begitu anggun dengan warnanya yang mewah dan gerak-gerik yang sangat elegan. Tidak heran kalau peminat ikan arwana banyak sekali. Ikan ini juga kerap dikait-kaitkan sebagai simbol kesuksesan.
Harga ikan arwana yang sangat mahal tetapi susah sekali diburu di alam liar lantas membuat para petani ikan berusaha untuk membudidayakan ikan arwana. Ikan ini biasa dibudidayakan di kolam atau akuarium. Kesulitan utamanya yaitu memperbanyak jumlah ikan arwana sebab ikan ini diketahui sulit berkembang biak. Anda yang merasa tertantang bisa coba memelihara ikan arwana di kolam dan membudidayakannya.
Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan kolam ikan arwana!
- Pemilihan Lokasi
Budidaya ikan arwana sebaiknya dilakukan di tempat yang tenang, aman, dan damai. Hindari membuatnya di tempat-tempat yang berisik atau bising. Usahakan lokasi ini jauh dari permukiman warga. Pastikan ada beberapa pohon yang cukup besar sebagai naungan kolam dari sinar matahari. Kemudian untuk mencegah pencurian ikan, Anda bisa mendirikan dinding yang kokoh dilengkapi kawat berduri atau kabel listrik di atasnya.
- Penentuan Ukuran
Ikan arwana membutuhkan ruangan yang cukup luas untuk dapat berenang dengan leluasa. Anda bisa menyediakan kolam yang berukuran 3 x 4 meter untuk 7-9 ekor ikan arwana indukan dengan perbandingan 2 jantan dan 5 betina. Buatlah dasar kolam tersebut miring dengan kedalaman 1,5 meter di satu sisi dan 2 meter di sisi lainnya. Fungsinya supaya lumpur yang terbentuk di dasar kolam nanti bisa mengendap ke bagian yang kedalamannya 2 meter sehingga mudah dikeruk.
- Penggunaan Air
Gunakan air yang bersih untuk mengisi kolam. Ikan akan tumbuh dengan baik dan merasa nyaman saat tinggal di kolam yang memiliki air bersih. Ingat, bersih tidak harus jernih. Yang penting adalah air tersebut tidak tercemar dari bahan-bahan yang dapat meracuni ikan. Usahakan Anda memakai air yang memiliki tingkat keasaman antara 6-7. Biarkan air ini semalaman terlebih dahulu agar kotorannya mengendap. Pemakaian air tanah lebih bagus daripada air PAM.
Kolam yang sudah jadi tidak boleh langsung digunakan untuk memelihara ikan arwana. Anda harus membersihkannya terlebih dahulu. Caranya yaitu isilah kolam dengan air sampai penuh, lalu biarkan selama 3 hari. Lalu keringkan kolam kembali dan biarkan kolam tersebut tanpa air selama 3 hari berturut-turut. Lakukan proses ini sebanyak 2-3 kali. Kemudian Anda bisa mencoba memelihara ikan mas, nila, atau mujair di dalamnya. Jika ikan-ikan ini bisa hidup dengan baik, kolam pun siap digunakan oleh ikan arwana.
ads6
ads8
No comments:
Post a Comment